Tuesday 16 March 2010

HOW TO USE THE MEASURING EQUIPMENT GROUNDING / CARA MENGGUNAKAN ALAT UKUR GROUNDING






Today I thought if I ever worked at a company in Jakarta and placed in the electrical department and one of my tasks is to measure the grounding. I dedicate the following measurement procedure grounding I still remember


1. Check the condition of the BC grounding cable to be measured. When you first clean the dirty surface of the cable clamps with sandpaper so that the probe cable can be directly touching the copper surface is clean and to prevent the occurrence of errors in the gauge readings.


2. Check the condition of measuring instruments and equipment supporting digital earth resistance meter.


3. Perform the measurement as follows:


3a. Spread red wire along the 20 meters. End of the cable using cable shoes is clamped to the rods to anchor, while the other end connected to the measuring instrument at the C terminal (Terminal C contained in the measuring instrument). Then plug the anchor into the ground.


3b. Expand Blue cable to 10 meters. End of the cable using cable shoes is clamped to the rods to anchor, while the other end connected to the measuring instrument at the terminal P (P Terminal located on gauge). Then plug the anchor into the ground. Anchor distance between red and blue wires are 5 to 10 meters.


3c. Connect the black cable clamps to the cable and grounding the other end connected to terminal E (terminal contained in the measuring instrument).


3d. Turn the knob on the meter position to CAL (calibration) before carrying out the measurement.


3e. Press the yellow button on the gauge will appear and display the number 100 on the measuring instrument.


3f. Perform measurement of grounding (earthing resistance) by turning the knob on the gauge poisisi 200 ohms or 2000 ohms depending on soil conditions in the local area to be measured.


3g. Then press the yellow button and the display will appear gauge grounding resistance value.


3h. Earthing resistance value specified is ≤ 1 Ohm










ari ini gue teringat kalo gue pernah bekerja pada suatu perusahaan di Jakarta dan di tempatkan di electrical departement dan salah satu tugas gue adalah mengukur grounding. Berikut ini gue persembahkan prosedur pengukuran grounding yang masih gue ingat

1.Periksa kondisi kabel grounding BC yang akan diukur. Bila kotor bersihkan dahulu permukaan kabel tersebut dengan kertas amplas agar jepitan kabel probe dapat menyentuh langsung bagian permukaan tembaga yang sudah bersih dan untuk mencegah terjadinya kesalahan pembacaan pada alat ukur.

2.Periksa kondisi dan perlengkapan penunjang alat ukur digital earth resistance meter.

3.Lakukan pengukuran sebagai berikut :

3a.Bentangkan kabel warna merah sepanjang 20 meter. Ujung kabel yang menggunakan sepatu kabel adalah untuk dijepit ke batang angkur, sedangkan ujung yang lainnya dihubungkan ke alat ukur pada terminal C (Terminal C terdapat pada alat ukur). Kemudian tancapkan angkur kedalam tanah.

3b.Bentangkan kabel warna Biru sepanjang 10 meter. Ujung kabel yang menggunakan sepatu kabel adalah untuk dijepit ke batang angkur, sedangkan ujung yang lainnya dihubungkan ke alat ukur pada terminal P (Terminal P terdapat pada alat ukur). Kemudian tancapkan angkur kedalam tanah. Jarak angkur antara kabel warna merah dan biru adalah 5 sampai 10 meter.

3c.Hubungkan jepitan kabel warna hitam ke kabel grounding dan ujung yang lain dihubungkan ke terminal E (terminal terdapat pada alat ukur).

3d.Putar knob pada alat ukur keposisi CAL (calibration) sebelum melaksanakan pengukuran.

3e.Tekan tombol warna kuning pada alat ukur dan akan muncul angka 100 pada displai alat ukur.

3f.Lakukan pengukuran grounding (tahanan pentanahan) dengan memutar knob alat ukur pada poisisi 200 ohm atau 2000 ohm tergantung dari kondisi tanah pada area setempat yang akan diukur.

3g.Kemudian tekan tombol warna kuning dan pada displai alat ukur akan muncul nilai tahanan pentanahan.

3h.Nilai tahanan pentanahan yang ditentukan adalah ≤ 1 Ohm



No comments: